TintaSiyasi.id -- Ulama Aswaja Kiai Rokhmat S. Labib menegaskan bahwa bulan Ramadhan bulan untuk bersemangat menegakkan syariah dan khilafah.
"Ramadhan bukan membuat kita lemes, lemah, lunglai, tetapi sebaliknya Ramadhan membuat kita bergegas lebih semangat untuk menyampaikan Islam, perjuangan menegakkan syariah dan khilafah," tegasnya dalam, Semangat Menyambut Bulan Suci Ramadhan di kanal YouTube One Ummah TV, Ahad (2/3/25).
Kiai Labib mengatakan, kaum Muslim sangat senang dan bergembira tentu menyambut datangnya bulan Ramadhan. Bulan yang disebut oleh Rasulullah Saw. sebagai Syahrul Mubarok.
"Dalam hadis Nabi, Rasulullah Saw. salam bersabda, "telah datang kepada kalian Ramadhan. Apa itu? Syahrul mubarokun, yakni bulan yang penuh berkah," ujarnya.
Lanjutnya, ada satu penjelasan yang sangat menarik yang disampaikan oleh Ar Ragib As Shafani terkait keberkahan. Beliau mengatakan keberkahan adalah tetapnya kebaikan yang sifatnya ilahi.
"Allah tetapkan itulah kebaikan dan itulah kebaikan yang sesungguh-sungguhnya yang sebenarnya-benarnya dalam segala sesuatu," bebernya.
Lebih lanjut ia mengatakan, ketika Rasulullah tetapkan bahwa Ramadhan Syahrul Mubarak maka itu adalah bulan penuh berkah, bulan penuh kebaikan dan semestinya kaum Muslimin menyambut gembira.
"Tentu saja barokah itu kita dapatkan ketika kita mengisi bulan Ramadhan dengan segala yang diperintahkan Allah di dalamnya. Ketika kita mengisi puasa Ramadhan di siang hari, qiyamullail di malam hari, ketika memperbanyak tilawatil Al-Qur'an, berdakwah, bahkan berjihad di jalan Allah SWT," pungkasnya. [] Munamah
