Tintasiyasi.id.com -- Dilansir dari detikNews,bahwa pada selasa,21 Januari 2025 telah terjadi serangan besar besaran di Jenin,Tepi Barat Palestina oleh militer zionis melalui udara dan darat. Serangan ini terjadi tiga hari setelah genjatan senjata di jalur Gaza berlangsung.
Akibat serangan ini dilaporkan 10 orang meninggal dunia dan lebih dari 100 orang terluka. Selain itu zionis juga menghancurkan infrastruktur dan properti di Jenin.
Penghianatan yang nyata
Serangan ini membuktikan bahwa orang orang yahudi tidak bisa dipercaya dan suka berkhianat. Kalau kita telisik sejarah, penghianatan yahudi ini sudah terjadi sejak masa Rasulullah SAW.
Yaitu Yahudi Bani Nadhir,Bani Quraizah,dan Bani Qoinuqa di Madinah telah melakukan perjanjian dengan Rasulullah SAW yang dikenal dengan Piagam Madinah. Akan tetapi kemudian orang orang yahudi ini kemudian berkhianat.
Pada masa sekarang kita bisa menyaksikan episode - episode Penghianatan mereka yang berulang kali terjadi. Pada 3 Agustus 2014,dalam kondisi genjatan senjata yahudi melakukan serangan di sekolah PBB di Rafah. Penghianatan lainnya pada 2018,2019, juga pada 2021 orang-orang yahudi juga melakukan pelanggaran genjatan senjata.
Dari sini,maka kita tidak boleh sepenuhnya percaya terhadap janji-janji yang ditawarkan oleh orang - orang yahudi ini. Di dalam Al-Quran surat Al Baqarah ayat 100 telah menjelaskan karakter orang - orang yahudi yang suka berkhianat ini.
Bukan Solusi
Genjatan senjata bukanlah solusi tuntas bagi permasalahan Palestina. Karena hal ini tidak menghentikan kebiadaban penjajah Yahudi ini, mereka bisa kembali kapan saja melakukan kebiadaban - kebiadaban nyata yang tanpa malu dipertontonkan ke seluruh dunia.
Walaupun dengan genjatan senjata ini kaum muslimin di Gaza memiliki ruang untuk tidak diserang,tapi itu hanya sementara saja, karena akar permasalahan sesungguhnya masih ada yaitu keberadaan entitas Yahudi di bumi Palestina.
Penjajah Yahudi ini tetap eksis di Palestina dan berani melakukan pembantaian karena diamnya para penguasa negeri-negeri muslim dan tunduknya mereka terhadap Israel serta imperialis di belakangnya.
Solusi Tuntas
Maka dari itu solusi mendasar dan menyeluruh yang bisa menyelesaikan secara tuntas permasalahan Palestina adalah dengan cara mengusir penjajah Yahudi dari bumi Palestina.
Dan masalah Palestina sesungguhnya bukan sekedar perang melawan penjajah Yahudi semata, tetapi juga berarti berperang dengan negara imperialis yang ada dibelakangnya. Dan hal ini hanya bisa dilakukan dengan persatuan kaum muslimin. Sedangkan persatuan kaum muslimin yang sejati hanya bisa terwujud dibawah naungan kekhilafahan Islam.
Karena hanya dengan khilafah yang bisa memobilisasi tentara - tentara di negeri - negeri muslim dalam satu komando jihad yang bisa mengusir penjajah Yahudi dan negara imperialis dibelakangnya dari bumi Palestina.
Sudah saatnya kaum muslimin di seluruh dunia bangkit dan bersatu untuk berjuang bersama menegakkan kembali khilafah Islamiyyah yang akan membebaskan negeri negeri Islam di seluruh dunia dari cengkraman penjajah dan imperialisme.[]
Oleh:Nur Hidayah
(Aktivis Muslimah)