Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Perjuangan Rakyat Suriah Belum Selesai sebelum Terwujud Sistem Negara

Rabu, 08 Januari 2025 | 16:05 WIB Last Updated 2025-01-08T09:05:12Z

Tintasiyasi.ID -- Cendekiawan Muslim Ustaz Muhammad Ismail Yusanto (UIY) menilai perjuangan rakyat Suriah belum selesai sebelum mewujudkan sistem negara, karena membangun sistem negara sangat penting dan perlu diwaspadai oleh rakyat dan para pejuang di Suriah

 

"Satu perjuangan sudah dicapai menumbangkan rezim, tetapi perjuangan belum berhenti. Bagaimana mewujudkan pengaturan kehidupan bermasyarakat dan bernegara Suriah ke depan," ujarnya di kanal YouTube UIY Official berjudul Suriah di Simpang Jalan: Islam atau Sekuler?, Selasa (31/12/2024).

 

Ia menjelaskan, untuk membangun sistem negara perlu dibentuk landasan bersama dan landasan tersebut ialah sistem Islam. “Karena Suriah merupakan negara Islam dari Syam,” tegasnya.

 

"Suriah pernah menjadi pusat Kekhilafahan Islam dalam kurun waktu lama, yakni Khilafah Umayyah. Kemudian pernah tegak peradaban Islam begitu Panjang, lalu kegemilangan Islam tampak disana," ungkapnya.

 

Ia mengatakan, Suriah bukanlah negara yang besar, tetapi strategis, serta menjadi akses titik ke area yang krusial yakni Palestina.

 

"Di sana (Suriah) ada potensi tegaknya yang menjadi cita-cita ummat Islam, yaitu Daulah Khilafah. Karena itulah, maka kekuatan eksternal tidak akan pernah membiarkan Suriah berjalan tidak di dalam kontrol mereka, entah itu Amerika, Rusia, dan Cina. Yang pasti ada Iran di sana," terangnya.

 

Meski demikian, UIY tetap merasa bersyukur rakyat Suriah mampu terlepas dari rezim Bashar Al-Asad. Perjuangan rakyat Suriah terlepas dari rezim Al-Asad sangatlah lama, terhitung dari Hafiz Al-Asad sejak tahun 1971-2000.

 

"Bapaknya tidak kalah kejam. Momen 8 Desember kemarin membuktikan rasa takut itu sampai pada titik kulminasi berujung pada tumbangnya rezim diktator, rezim yang sangat keji, karena yang dibunuh bukan hanya mereka yang menentang secara politik, bahkan perempuan juga anak-anak," jelasnya.

 

Alhasil, UIY menilai keberhasilan pejuang melawan rezim Bashar Al-Asad menunjukkan bahwa dari sejarah dulu sampai sekarang penguasa yang berbuat  sesuka hatinya tidak akan bertahan lama.

 

"Kita berharap dan berdoa bahwa pada akhirnya akan hadir kekuatan Islam yang akan membawa negeri yang disebut negeri para nabi ini ke arah lebih baik," pungkasnya.[] Taufan

Opini

×
Berita Terbaru Update