TintaSiyasi.id -- Ulama Aswaja, K.H. Yasin Muthohar mengingatkan bahwa perjuangan menegakkan khilafah membutuhkan kesabaran.
"Perjuangan menegakkan khilafah yang menjadi solusi bagi permasalahan Palestina dan segenap permasalahan umat Islam membutuhkan kesabaran," tutur Kiai Yasin di kanal YouTube One Ummah TV: Live 2601, Puluhan Ribu Massa di Depan Kedubes AS!, Ahad (26/01/25).
Menurut Kiai Yasin, kesabaran tersebut terwujud dalam turut aksi bela Palestina, memberikan opini yang lebih luas, mengajak umat lebih banyak, melakukan rekrutmen, tetap istiqamah dalam perjuangan menegakkan khilafah. "Karena tanpa itu (kesabaran) kita tidak akan ditolong oleh Allah subhanahu wa ta'ala," katanya.
Selain sabar, Kiai Yasin juga menjelaskan butuhnya keyakinan, sebagaimana menurutnya Rasulullah SAW telah menggambarkan secara nyata dalam hadis.
"La taqumus-sa‘atu hatta yuqaatilal-muslimuuna al-yahuuda, kelak kaum muslimin akan memerangi Yahudi berperang dengan Yahudi, fayaqtuluhumul-muslimuuna, maka kaum Muslim akan membunuh mereka, hatta yakhtabi’a al-yahudi wara’a al-hajari wa asy-syajari, hingga orang-orang Yahudi mereka bersembunyi di balik batu di balik pohon, fayaqulu al-hajaru aw asy-syajaru, pohon dan batu berkata, Ya Muslimu, ya ‘Abdallah, haza yahudiyyun khalfi fa’ta’ faqtulhu, batu mengatakan wahai Muslim, Yahudi di belakangku bunuh dia, pohon mengatakan wahai Muslim, Yahudi di belakangku bunuh dia," jelasnya.
Kiai Yasin menerangkan hadis tersebut berarti Allah SWT sudah menjanjikan masa depan Yahudi hancur.
"Cuma untuk hancur itu harus ada yang menghancurkannya, betul? Itulah tentara khilafah, itulah tentara khilafah, itulah tentara khilafah!" tegasnya. [] Dewi Srimurtiningsih
