TintaSiyasi.id-- Lawyer senior Dr. Luthfie Hakim, S.H. M.H. dalam acara aksi bela Palestina di depan kedutaan besar (kedubes) Amerika Jakarta memberikan pertanyaan retoris kepada peserta aksi bela Palestina. "Mengapa mengirimkan tentara pasukan tidaklah bisa dilakukan? Karena umat Islam tidak memiliki satu otoritas yang tinggi, yaitu khilafah dan tidak pula bisa menginjak suatu tempat yang membangkitkan amarah orang-orang kafir," pekiknya lantang dalam di YouTube One Ummah TV: Live 2601, Puluhan Ribu Massa Di Depan Kedubes AS! Ahad (26-1-2025).
Ia mengatakan, tidak pantas umat Islam mencintai dirinya sendiri daripada mencintai Rasulullah Saw. "Tidak pantas umat Islam mencintai dirinya sendiri daripada mencintai Rasulullah Saw, " ujarnya.
Hal tersebut menurutnya, terjadi karena tiga hal. Pertama, tidak pantas umat Islam tidak ikut merasa kehausan, kepayahan, kelaparan ketika Rasulullah Saw. dalam peperangan yang. Kedua, tidak pula pantas kita tidak menginjak satu tempat yang membangkitkan amarah orang-orang kafir yang memerangi umat Islam. Tidak pantas umat Islam berdiam diri di rumah, tidak datang ke suatu tempat di mana kehadiran umat Islam tersebut akan membangkitkan amarah orang-orang kafir.
"Ketiga, tidak pantas kita tidak menimpakan bencana kepada musuh-musuh kita. Untuk yang pertama, kondisi yang pertama saudaraku sekalian, tidak pantas kita tidak ditimpa kehausan, kelaparan dan kedahagaan, yaitu apa? Yaitu kita tidak terjun ke dalam kacah peperangan baik secara langsung maupun mengirimkan amunisi ataupun mengirimkan logistik dan sebagainya," paparnya.
"Saudara hadir di sini membangkitkan amarah orang-orang kafir. Saudara hadir di Korea, di Eropa, hadir di Amerika, turun ke jalan membela orang-orang di Gaza itu membangkitkan amarah orang-orang kafir saudara," yakinnya.
Keempat, tidak menimpakan suatu bencana kepada musuh. Menurutnya, dengan usaha memboikot mereka yang berafiliasi kepada Israel merupakan sesuatu yang membangkitkan musibah kepada orang-orang kafir.
"Saudara sekalian apakah saudara termasuk orang-orang yang terlibat untuk memboikot? Acungkan tangan yang ikut memboikot. Alhamdulillah dari atas sini tidak ada yang tidak mengacungkan tangan. Insyaallah tangan yang diancungkan tadi itu dicatat di langit sana," pungkasnya.[] Nabila Zidane
Hal tersebut menurutnya, terjadi karena tiga hal. Pertama, tidak pantas umat Islam tidak ikut merasa kehausan, kepayahan, kelaparan ketika Rasulullah Saw. dalam peperangan yang. Kedua, tidak pula pantas kita tidak menginjak satu tempat yang membangkitkan amarah orang-orang kafir yang memerangi umat Islam. Tidak pantas umat Islam berdiam diri di rumah, tidak datang ke suatu tempat di mana kehadiran umat Islam tersebut akan membangkitkan amarah orang-orang kafir.
"Ketiga, tidak pantas kita tidak menimpakan bencana kepada musuh-musuh kita. Untuk yang pertama, kondisi yang pertama saudaraku sekalian, tidak pantas kita tidak ditimpa kehausan, kelaparan dan kedahagaan, yaitu apa? Yaitu kita tidak terjun ke dalam kacah peperangan baik secara langsung maupun mengirimkan amunisi ataupun mengirimkan logistik dan sebagainya," paparnya.
"Saudara hadir di sini membangkitkan amarah orang-orang kafir. Saudara hadir di Korea, di Eropa, hadir di Amerika, turun ke jalan membela orang-orang di Gaza itu membangkitkan amarah orang-orang kafir saudara," yakinnya.
Keempat, tidak menimpakan suatu bencana kepada musuh. Menurutnya, dengan usaha memboikot mereka yang berafiliasi kepada Israel merupakan sesuatu yang membangkitkan musibah kepada orang-orang kafir.
"Saudara sekalian apakah saudara termasuk orang-orang yang terlibat untuk memboikot? Acungkan tangan yang ikut memboikot. Alhamdulillah dari atas sini tidak ada yang tidak mengacungkan tangan. Insyaallah tangan yang diancungkan tadi itu dicatat di langit sana," pungkasnya.[] Nabila Zidane
