Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Become Stronger: Menjadi Lebih Kuat dengan Islam

Sabtu, 02 November 2024 | 15:14 WIB Last Updated 2024-11-02T08:14:54Z

Tintasiyasi.ID -- Islam menawarkan berbagai cara bagi seorang Muslim untuk menjadi lebih kuat, baik secara fisik, mental, maupun spiritual. Islam mengajarkan kekuatan yang menyeluruh, sehingga seseorang tidak hanya mampu menghadapi tantangan dunia, tetapi juga siap untuk kehidupan akhirat. Berikut adalah beberapa prinsip dalam Islam yang dapat membantu seseorang menjadi lebih kuat:

 

1. Kekuatan Iman (Faith)

 

Iman adalah pondasi utama yang membuat seorang Muslim tangguh dalam menghadapi ujian hidup. Ketika seseorang yakin pada kekuasaan Allah dan menerima bahwa semua yang terjadi adalah bagian dari rencana-Nya, hati akan menjadi lebih tenang dan mantap. Allah berfirman dalam surah Al-Anfal ayat 2, “Sesungguhnya orang-orang yang beriman ialah mereka yang bila disebut nama Allah gemetarlah hati mereka, dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka.”

 

Kekuatan iman membuat seorang Muslim tidak mudah terpengaruh oleh situasi, tetap teguh, dan yakin bahwa apapun yang menimpa adalah baik untuk dirinya karena itu adalah ketentuan Allah.

 

2. Doa dan Tawakal (Reliance on Allah)

 

Dalam Islam, doa adalah sumber kekuatan yang besar. Dengan berdoa, seorang Muslim menyerahkan segala urusannya kepada Allah. Doa seperti Hasbunallahu wa ni’mal wakil (Cukuplah Allah sebagai penolong kami, dan Allah adalah sebaik-baik pelindung) menguatkan keyakinan seseorang bahwa Allah akan memberikan solusi terbaik. Setelah berusaha maksimal, seorang Muslim dianjurkan untuk bertawakal atau berserah diri sepenuhnya kepada Allah, mengakui bahwa hanya Allah yang berkuasa atas segalanya.

Tawakal ini memberikan ketenangan hati yang luar biasa dan membuat seseorang tidak mudah merasa terpuruk atau kecewa, karena menyadari bahwa setiap hasil sudah diatur oleh-Nya.

 

3. Menjaga Salat dan Ibadah Lainnya

 

Shalat lima waktu, sebagai rukun Islam yang utama, merupakan cara untuk menghubungkan diri dengan Allah dan membangun ketahanan spiritual. Salat membantu menjaga kedisiplinan, keikhlasan, dan ketundukan, serta memberikan ketenangan pikiran dan jiwa. Selain salat, berpuasa, membayar zakat, dan membaca Al-Qur’an juga membentuk pribadi yang tangguh, sabar, dan selalu ingat akan tanggung jawab terhadap orang lain.

Dengan menjaga salat dan ibadah lainnya, seorang Muslim mendapatkan ketenangan batin yang akan membantunya menghadapi segala macam masalah dalam hidup.

 

4. Sabar dan Syukur

 

Kesabaran (sabr) dan rasa syukur (syukr) adalah dua sifat penting dalam Islam yang akan membuat seseorang lebih kuat secara mental dan emosional. Allah berfirman, “Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar” (QS Al-Baqarah: 153). Dengan sabar, seseorang mampu menghadapi kesulitan tanpa kehilangan harapan atau semangat. Rasa syukur, di sisi lain, mengajarkan untuk melihat segala sesuatu dari sisi positif dan menerima segala nikmat yang diberikan Allah.

 

Sabar dan syukur memperkuat mental kita untuk tidak mudah menyerah dan terus berusaha sebaik mungkin.

 

5. Kesehatan Fisik dalam Islam

 

Islam mengajarkan pentingnya menjaga kesehatan fisik sebagai bagian dari kekuatan seorang Muslim. Nabi Muhammad saw.bersabda, “Mukmin yang kuat lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah daripada mukmin yang lemah.” (HR Muslim). Untuk itu, menjaga kesehatan fisik dengan mengonsumsi makanan yang baik, tidur cukup, dan berolahraga juga termasuk dalam upaya untuk menjadi Muslim yang kuat.

 

Islam mendorong umatnya untuk aktif, termasuk dalam olahraga yang memperkuat tubuh, seperti memanah, berkuda, dan berenang, sebagaimana yang dianjurkan Nabi. Tubuh yang sehat membuat ibadah dan tanggung jawab menjadi lebih mudah dilakukan.

 

6. Memiliki Niat dan Tujuan yang Kuat

 

Dalam Islam, niat (intensi) sangatlah penting. Ketika seseorang memiliki niat yang baik dan tujuan yang kuat, hal itu akan memberikan dorongan besar untuk meraih kekuatan dan ketekunan dalam menghadapi tantangan. Rasulullah saw. bersabda, “Sesungguhnya segala amal tergantung pada niatnya.” (HR Bukhari dan Muslim). Menentukan tujuan hidup yang bermakna, seperti menjadi manusia yang bermanfaat, mencari rida Allah, atau menolong sesama, akan membuat seseorang lebih kuat dalam mencapai tujuannya.

 

Niat yang baik dan tujuan yang jelas akan memberikan kekuatan batin dan mendorong seseorang untuk tetap berusaha, meskipun jalan yang dilalui penuh dengan tantangan.

 

7. Menghindari Hal yang Melemahkan Jiwa dan Raga

 

Islam melarang segala hal yang dapat merusak atau melemahkan diri, seperti mabuk, bermaksiat, atau melakukan hal-hal yang sia-sia. Islam mengajarkan agar seorang Muslim menjaga akhlak, perilaku, dan juga kebersihan diri dari hal-hal negatif yang dapat merusak kekuatan iman dan kesehatan.

Menghindari hal-hal yang merusak membuat seseorang tidak mudah terjatuh ke dalam kelemahan, baik secara fisik, emosional, maupun spiritual.

 

8. Memiliki Dukungan Sosial dan Ukhuwah Islamiah

 

Islam sangat menganjurkan adanya dukungan sosial, seperti keluarga dan persaudaraan (ukhuwah Islamiah). Dengan dukungan dari keluarga dan teman-teman yang baik, seseorang akan merasa lebih kuat dan tidak mudah merasa sendiri. Dalam Al-Qur’an, Allah berfirman, “Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali (agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai-berai” (QS Ali Imran: 103).

Dukungan sosial memberikan kekuatan moral dan emosional yang besar, terutama dalam situasi sulit.

 

9. Berbuat Kebaikan dan Menolong Sesama

 

Dalam Islam, menolong orang lain dan berbuat baik adalah sumber kekuatan tersendiri. Berbuat baik dapat meningkatkan rasa percaya diri dan memberikan makna hidup yang lebih dalam. Rasulullah saw. bersabda, “Barang siapa meringankan kesulitan seorang mukmin di dunia, Allah akan meringankan kesulitannya di akhirat” (HR Muslim).

 

Dengan menolong sesama, hati akan menjadi lebih lapang dan terbebas dari perasaan negatif, yang pada akhirnya membuat seseorang lebih kuat secara mental dan spiritual.

 

10. Membaca Al-Qur’an dan Berzikir

 

Membaca Al-Qur’an dan berzikir adalah sumber ketenangan hati dan kekuatan spiritual. Al-Qur’an adalah sumber inspirasi dan penuntun hidup yang sempurna. Dengan membaca dan memahami Al-Qur’an, seorang Muslim dapat menemukan jawaban atas masalah hidup, serta memperoleh petunjuk dan semangat dalam menjalani kehidupan. Zikir juga dapat menguatkan hubungan dengan Allah dan memberikan ketenangan jiwa, sebagaimana dalam firman Allah: “Hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenteram” (QS Ar-Ra’d: 28).

 

Menjadi kuat dengan Islam bukan hanya soal ketahanan fisik, tetapi melibatkan kekuatan iman, hati, dan pikiran. Islam memberikan pedoman yang sangat lengkap bagi setiap Muslim untuk menjadi pribadi yang kuat dan tangguh dalam menghadapi tantangan hidup.

 

Salam Dahsyat dan Luar Biasa!

 

Oleh: Dr. Nasrul Syarif, M.Si. 

Penulis Buku Gizi Spiritual dan Dosen Pascasarjana UIT Lirboyo

Opini

×
Berita Terbaru Update