Katakanlah (Muhammad), jika kamu (benar-benar) mencintai
Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mencintaimu dan mengampuni dosa-dosamu.
Allah Maha Pengampun, Maha Penyayang. (QS Ali Imran: 31)
Berikut adalah beberapa cara untuk menumbuhkan cinta yang
mendalam kepada Rasulullah ﷺ:
1. Mempelajari Sirah Nabi Muhammad ﷺ
Mengetahui kehidupan dan perjuangan Rasulullah ﷺ melalui sirah (biografi) adalah langkah pertama yang penting
dalam menumbuhkan cinta kepada beliau. Sirah Nabi ﷺ menggambarkan bagaimana beliau menghadapi berbagai tantangan
dengan kesabaran, kelembutan, dan keteguhan iman.
* Kiat: baca buku-buku sirah yang lengkap dan terpercaya,
seperti Ar-Rahiq Al-Makhtum (Sirah Nabawiah karya Syaikh Shafiyyurrahman
Al-Mubarakfuri). Dengan mengetahui perjalanan hidup beliau, rasa cinta kepada
Nabi ﷺ akan tumbuh seiring dengan
kekaguman pada pribadi beliau.
* Manfaat: memahami kesulitan dan pengorbanan yang dihadapi
Rasulullah ﷺ akan menginspirasi kita untuk
lebih bersyukur dan lebih mencintai beliau serta ajarannya.
2. Membaca dan Memahami Hadis Nabi ﷺ
Hadis adalah perkataan, perbuatan, dan persetujuan Rasulullah
ﷺ, yang menjadi pedoman hidup
bagi umat Islam. Dengan mempelajari Hadis-hadis Nabi, kita dapat lebih memahami
ajaran dan hikmah dari setiap tindakan dan perkataan beliau.
* Kiat: mulailah dengan membaca kumpulan hadis sahih seperti Riyadhus Shalihin
atau Shahih Bukhari dan Muslim. Pahami kandungannya dan aplikasikan
dalam kehidupan sehari-hari.
* Manfaat: dengan mengikuti hadis Nabi, kita akan lebih mudah
meneladani perilaku beliau dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari ibadah
hingga interaksi sosial, sehingga cinta kepada beliau semakin tumbuh.
3. Memperbanyak Selawat kepada Nabi ﷺ
Salah satu cara yang sangat dianjurkan untuk menumbuhkan
cinta kepada Rasulullah ﷺ
adalah dengan memperbanyak selawat. Allah dan para malaikat-Nya pun berselawat
kepada Nabi, sebagaimana disebutkan dalam Al-Qur'an: Sesungguhnya Allah dan
malaikat-malaikat-Nya berselawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman,
berselawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.
(QS Al-Ahzab: 56)
* Kiat: jadikan membaca selawat sebagai bagian dari rutinitas harian.
Anda bisa melakukannya setelah salat, di pagi hari, atau sebelum tidur. Salah
satu bentuk selawat yang sederhana adalah selawat Ibrahimiyah yang biasa dibaca dalam salat.
* Manfaat: selain sebagai bentuk cinta kepada Rasulullah ﷺ, membaca selawat juga membawa berbagai keberkahan dalam hidup,
seperti ketenangan hati dan terkabulnya doa.
4. Mengikuti Sunah Rasulullah ﷺ dalam Kehidupan Sehari-hari
Salah satu cara terbaik untuk menumbuhkan cinta kepada Nabi ﷺ adalah dengan mengikuti sunah-sunah beliau dalam kehidupan
sehari-hari. Menerapkan sunah bukan hanya wujud cinta, tetapi juga jalan untuk
mendapatkan cinta Allah.
* Kiat: mulailah dengan sunah-sunah yang sederhana seperti makan
dengan tangan kanan, mengucapkan salam ketika bertemu, senyum kepada sesama,
dan salat sunah. Perhatikan pula sunah-sunah dalam hal ibadah dan akhlak.
* Manfaat: dengan mengikuti sunah, kita tidak hanya menambah pahala,
tetapi juga menjaga warisan Rasulullah ﷺ dalam kehidupan kita. Ini akan membuat kita lebih dekat secara
spiritual dengan beliau.
5. Mengenalkan Anak-Anak kepada Rasulullah ﷺ Sejak Dini
Cinta kepada Rasulullah ﷺ sebaiknya ditanamkan sejak usia dini. Orang tua berperan
penting dalam mengenalkan kisah-kisah Nabi yang inspiratif kepada anak-anak,
sehingga mereka tumbuh dengan kecintaan terhadap Rasulullah ﷺ.
* Kiat: bacakan buku-buku kisah Nabi Muhammad ﷺ kepada anak-anak atau ajak mereka menonton kartun edukatif yang
menceritakan tentang Nabi. Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan kaitkan
dengan kehidupan mereka.
* Manfaat: dengan mengenalkan anak-anak kepada sosok
Rasulullah ﷺ, mereka akan memiliki panutan
sejak kecil yang akan membantu membentuk akhlak dan karakter Islami dalam diri
mereka.
6. Mencintai Apa yang Dicintai Rasulullah ﷺ
Mencintai apa yang dicintai oleh Rasulullah ﷺ adalah salah satu cara nyata untuk menunjukkan kecintaan kita
kepada beliau. Ini mencakup cinta kepada keluarga beliau (ahlulbait), para sahabat, dan segala hal yang
beliau ajarkan.
* Kiat: pelajari dan cintai keluarga Rasulullah ﷺ serta para sahabat beliau, seperti Abu Bakar Ash-Shiddiq, Umar
bin Khattab, Utsman bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib. Juga cintai orang-orang
yang berjuang di jalan Islam dan amal-amal kebajikan yang beliau contohkan.
* Manfaat: dengan mencintai apa yang beliau cintai, kita semakin dekat
dengan karakter dan nilai-nilai yang beliau bawa. Ini juga akan membantu kita
memahami mengapa hal-hal tersebut sangat berharga dalam Islam.
7. Menyebarkan Dakwah dan Ajaran Rasulullah ﷺ
Rasulullah ﷺ
mendedikasikan hidupnya untuk menyebarkan Islam dan menyampaikan kebenaran.
Sebagai wujud cinta, kita pun bisa berusaha untuk menyebarkan ajaran-ajaran
beliau kepada orang lain.
* Kiat: berbagi ilmu tentang sunah Nabi ﷺ melalui media sosial, diskusi kelompok, atau mengajarkan
anak-anak di sekitar kita tentang akhlak Nabi. Sebarkan konten positif yang
mengingatkan tentang kebaikan dan ajaran Rasulullah ﷺ.
* Manfaat: dengan berdakwah, kita membantu menyebarkan
warisan Rasulullah ﷺ
kepada generasi berikutnya, serta memperkuat cinta kepada beliau dalam hati kita
sendiri.
8. Memahami dan Mengamalkan Akhlak Mulia Rasulullah ﷺ
Rasulullah ﷺ
dikenal karena akhlaknya yang mulia. Dalam Al-Qur’an, Allah berfirman: Dan sesungguhnya engkau (Muhammad)
benar-benar berbudi pekerti yang agung. (QS Al-Qalam: 4). Salah satu cara
paling kuat untuk menumbuhkan cinta kepada beliau adalah dengan meneladani
akhlak mulia tersebut.
* Kiat: mulailah dari hal-hal kecil seperti jujur dalam berbicara,
sabar dalam menghadapi ujian, dan selalu berbuat baik kepada orang lain,
termasuk tetangga dan keluarga. Rasulullah ﷺ mengajarkan kelembutan hati dan kasih sayang kepada sesama
manusia.
* Manfaat: mengamalkan akhlak mulia Rasulullah ﷺ akan membuat kita dicintai oleh Allah dan sesama manusia. Ini
juga memperkuat ikatan spiritual kita dengan Nabi ﷺ.
9. Mengikuti Jejak Rasulullah ﷺ dalam Bersyukur dan Bersabar
Rasulullah ﷺ
adalah teladan dalam hal kesyukuran dan kesabaran. Beliau selalu bersyukur
dalam segala kondisi, dan menunjukkan kesabaran luar biasa saat menghadapi
ujian hidup.
* Kiat: biasakan untuk bersyukur atas setiap nikmat yang
Allah berikan, baik besar maupun kecil, seperti yang dicontohkan oleh
Rasulullah ﷺ. Serta, bersabar dalam
menghadapi cobaan dan kesulitan.
* Manfaat: dengan mengikuti jejak beliau dalam bersyukur dan bersabar,
kita akan lebih mampu menghadapi tantangan hidup dengan tenang dan tetap dalam
ketaatan kepada Allah.
10. Memperdalam Pemahaman tentang Dakwah dan Misi Rasulullah ﷺ
Mengetahui misi utama Rasulullah ﷺ sebagai utusan Allah adalah bagian penting dari mencintai
beliau. Rasulullah ﷺ
diutus untuk menyempurnakan akhlak dan menyampaikan risalah Islam sebagai
rahmat bagi seluruh alam.
* Kiat: pelajari tujuan dan misi dakwah Rasulullah ﷺ, baik melalui Al-Qur’an, hadis, maupun kisah-kisah perjuangan
beliau. Pahami bahwa beliau datang untuk menyelamatkan umat manusia dari
kebodohan, kesesatan, dan ketidakadilan.
* Manfaat: dengan memahami misi beliau, kita akan lebih terdorong untuk
ikut serta dalam menyebarkan kebenaran dan menegakkan nilai-nilai Islam dalam
kehidupan.
Penutup
Menumbuhkan cinta kepada Rasulullah ﷺ adalah proses yang memerlukan kesungguhan hati, ilmu, dan
praktik nyata dalam
Oleh: Dr. Nasrul Syarif, M.Si.
Penulis Buku Gizi Spiritual dan Dosen Pascasarjana UIT Lirboyo