TintaSiyasi.id -- Sobat, mencintai Rasulullah Muhammad Saw. adalah bagian penting dari iman dan kehidupan seorang Muslim. Ada beberapa alasan mengapa kita sebagai umat Islam harus mencintai beliau:
1. Perintah Allah SWT
Allah SWT memerintahkan kita untuk mencintai Rasulullah SAW. Dalam Al-Qur'an, Allah berfirman:
"Katakanlah, jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, istri-istri, kaum keluargamu, harta kekayaan yang kamu usahakan, perdagangan yang kamu khawatirkan kerugiannya, dan rumah-rumah tempat tinggal yang kamu sukai, adalah lebih kamu cintai daripada Allah dan Rasul-Nya serta berjihad di jalan-Nya, maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya.'"
(QS. At-Taubah: 24).
Ayat ini menekankan bahwa cinta kepada Rasulullah SAW haruslah melebihi cinta kepada hal-hal duniawi.
2. Sebagai Bentuk Iman
Cinta kepada Rasulullah Saw. adalah bagian dari keimanan. Rasulullah bersabda:
“Tidak sempurna iman salah seorang dari kalian hingga aku lebih ia cintai daripada orang tuanya, anaknya, dan seluruh manusia.”
(HR. Bukhari dan Muslim).
Ini menunjukkan bahwa cinta kepada Rasulullah Saw adalah salah satu tanda kesempurnaan iman.
3. Beliau adalah Teladan Utama
Rasulullah Saw. diutus sebagai rahmat bagi seluruh alam dan sebagai contoh terbaik dalam menjalani kehidupan ini. Allah SWT berfirman:
"Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu, yaitu bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah."
(QS. Al-Ahzab: 21).
Dengan mencintai Rasulullah, kita akan terdorong untuk meniru dan mengikuti sunnah-sunnah beliau dalam kehidupan sehari-hari.
4. Syafaat Rasulullah Saw. di Hari Kiamat
Cinta kepada Rasulullah Saw. juga merupakan jalan untuk mendapatkan syafaat (pertolongan) beliau di hari kiamat. Dalam hadis, Rasulullah bersabda:
“Setiap umatku akan masuk surga kecuali yang enggan.” Para sahabat bertanya, “Siapa yang enggan, wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Siapa yang menaatiku, maka dia masuk surga. Dan siapa yang mendurhakaiku, maka dia enggan (masuk surga).”
(HR. Bukhari).
5. Sebagai Bukti Syukur kepada Beliau
Rasulullah Saw. telah mengorbankan banyak hal untuk umatnya. Beliau menghadapi berbagai rintangan dan penderitaan demi menyampaikan risalah Islam kepada kita. Mencintai beliau adalah salah satu cara untuk menunjukkan rasa terima kasih dan syukur atas pengorbanan yang telah beliau lakukan.
6. Mendekatkan Diri kepada Allah SWT
Mencintai Rasulullah Saw. adalah bagian dari cinta kepada Allah. Dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman:
"Katakanlah: 'Jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosamu.'"
(QS. Ali Imran: 31).
Cinta kepada Rasulullah adalah bentuk nyata dari ketaatan kepada Allah karena mengikuti dan mencintai Rasulullah akan mendekatkan kita kepada Allah SWT.
7. Menumbuhkan Kecintaan Sesama Muslim
Cinta kepada Rasulullah Saw. mengajarkan kita tentang cinta kasih kepada sesama Muslim. Rasulullah selalu menunjukkan sikap kasih sayang, baik kepada keluarga, sahabat, maupun umatnya secara umum. Dengan mencintai beliau, kita akan belajar meniru akhlak beliau dalam mencintai dan menyayangi sesama manusia.
8. Menghidupkan Sunnah dan Ajaran Beliau
Ketika kita mencintai seseorang, kita cenderung meniru perilaku dan gaya hidup mereka. Mencintai Rasulullah Saw. berarti kita berusaha untuk menjalankan ajaran dan sunnah beliau dalam kehidupan kita. Ini akan menjadikan kita lebih baik sebagai pribadi dan umat.
Dengan alasan-alasan ini, mencintai Rasulullah Saw. bukan hanya sebagai kewajiban, tetapi juga sebuah jalan menuju keberkahan hidup di dunia dan akhirat.
Dr. Nasrul Syarif M.Si.
Ceramah Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Pamekasan Madura, 16 September 2024